Laman

jalan2 dengan femina dan vios


Jalan-jalan kali ini beda sekali dengan biasanya....mau tau apa yg bikin beda? kemarin siang saya ditelp sama femina. Ternyata angket utk ikut jalan-jalan sama femina di acc oleh femina. wah...asyik seru.

Awalnya nggak nyangka , cuma iseng-iseng aja ikutan angket 'Jalan-jalan wisata Kota Tua with vios bersama femina' dr milis femina. Saya baca angket dari milis hari senin. Tertarik sekali.........langsung saya isi dan kirim email berisi data-data lengkap (alamat, no telp, umur dll). Setelah itu lupa juga sih....agak2 berharap dan tidak berharap, karena saya tau pasti pengikutnya berlimpah . Pas enak2nya lagi jalan-jalan sama ibu2 komplek, tiba2 telp bunyi dan ternyata dari femina (wuih....jangan2). Dugaan saya tidak meleset (memang itu yg saya harapkan), saya diundang oleh femina utk jalan2 bersama anggota milis femina lainnya. Secepat itukah saya ditelp sama femina sejak pengiriman angket via email? Kalau diingat-ingat cuma 2 hari....tp nggak apa2 yang penting bisa jalan2 gratis .... cihuy....

Jalan-jalan diadakan hari sabtu, sayang hari itu hujan jadi agak2 basah kuyup. Nggak deras memang cuma rintik2. Seumur-umur belum pernah saya masuk ke kantor femina, hari itu saya masuk dan ketemu anggota milis femina lainnya. Utk acara jalan-jalan kami semua menggunakan dresscode merah dan celana 7/8. Kira-kira jumlah semuanya yang hadir ada 20 orang. Ada yang berstatus ibu rumah tangga, single dan dari berbagai profesi dari umur 25 sampai 40.

Jam 8 pagi kami semua berkumpul, diperkenalkan satu persatu pengurus milis, dari redaksi femina, juru potret, pemandu wisata kita yaitu ternyata mas asep kambali dari komunitas historia Indonesia. Nggak nyangka bisa ketemu sm mas asep ... (ikutan juga di milis historia )

Selama di jalan mas asep sebagai pemandu menerangkan dengan jelas sekali sejarah bangunan2 di kota jakarta. Dibahas juga tentang macetnya kota jakarta serta banjir yang terus2an menggenangi ibukota kita tercinta. Baru tau juga ternyata kota jakarta berada di bawah permukaan laut..... kaya belanda aja.

Kami melewati dan singgah di Jembatan Kota intan (viewnya bagus sekali... buat pemotretan ), Sunda Kelapa, Museum Fatahilah. Sayang Hujan mengguyur kota jakarta, jadi kita semua tidak bisa turun dan menikmati suasana kota tua di jakarta. Cuma dari bis aja..... Nggak lama setelah itu kita semua turun ke musium fatahilah. Memang baru pertama kali saya kesana....berkeliling museum yang dulunya ditempati oleh orang-orang belanda dan merupakan tempat pembantaian saat jaman Belanda. Kalau mau menikmati sensasi bersepeda onthel, memang disinilah tempatnya. Cocok dengan suasana jadulnya.

Perjalanan selanjutnya yaitu di Museum Bank Indonesia. Museum yang sarat dengan teknologi tinggi dan penuh dengan koleksi alat tukar menukar yg ada di indonesia. Lengkap dengan teater dan pengamanan yg ekstra ketat. Semua terawat dan bersih, rapi , teratur. Yang menyenangkan lagi tidak ada biaya masuk utk bisa menikmati museum Bank Indonesia.... fantastis....

Capek keliling, perut keroncongan. Femina mengajak kita semua untuk santap siang di Cafe Batavia....yummy..... Menikmati hidangan komplit yg disediakan cafe batavia dan pemandangan di dalam cafe benar2 memanjakan lidah dan mata saya. Cafe yg didirikan sejak tahun 1993 ini penuh dengan foto sejarah dan alunan musik tempo dulu. Di tengah acara ...datang olga lidya pemandu kita selanjutnya. setelah puas foto2 bersama olga lidya di anak tangga khas cafe batavia kami semua menuju cafe orange.....makan lagi? tentu tidak.....
Untuk acara selanjutnya sebagai penutup dan juga merupakan pesan sponsor yaitu vios dan memang merupakan titik awal peringatan bagi kami untuk selalu berwaspada di jalan. Disana kami semua mendapatkan penjelasan mengenai bagaimana berkendara di jalan, pentingnya menggunakan sabuk pengaman dan bagaimana mengatasi aneka kendala ( ganti ban, mogok dll) apabila kita mengalami di jalan. Tidak lupa dengan berbagai aneka cemilan yg hmmmm......sungguh menggoda.

Akhirnya selesai semua acara hari itu, kami semua berpamitan dan tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara yaitu majalah femina.
Never forget this.

Love you...


by 'me'

Tidak ada komentar:

Posting Komentar